Akhirnya, Amad Diallo Pecah Telur Juga Gol Musim Ini

Akhirnya, Amad Diallo Pecah Telur Juga Gol Musim Ini. Sabtu malam, 1 November 2025, City Ground Nottingham berubah jadi panggung kemenangan pribadi Amad Diallo. Saat Manchester United tertinggal 2-1 di menit ke-78, sang winger kidal berusia 23 tahun itu menyambar umpan silang Dalot dan melepaskan voli indah ke pojok kanan gawang—skor jadi 2-2, selamatkan satu poin krusial bagi The Reds. Gol pertama Diallo di Premier League musim 2025/26 ini bukan cuma equalizer; ia pecah telur setelah 12 laga tanpa cetak, akhiri puasa yang bikin fans United was-was. Di bawah Ruben Amorim yang baru tiba Oktober lalu, Diallo mulai starter reguler, dan momen ini langsung viral: 2 juta view di X dalam sejam, dengan komentar "Amad is the future" dari Bruno Fernandes. Dari pinjaman Sunderland hingga voli ajaib ini, perjalanan Diallo bukti kesabaran bayar—di musim transisi United yang kini peringkat 6 EPL dengan 16 poin, gol ini jadi sinyal harapan.

Perjalanan Amad Diallo ke Old Trafford

Amad Diallo lahir 11 Juli 2002 di Abidjan, Pantai Gading, dan pindah ke Italia umur 8 tahun—mulai karir di Boca Barco, lalu Atalanta di berita olahraga mana ia debut Serie A umur 17 tahun lawan Sassuolo 2019. Gol debutnya di Coppa Italia lawan Parma bikin ia dibanding Ronaldo muda, tapi cedera lutut 2020 hambat momentum. Manchester United datang Januari 2021 dengan €37 juta plus add-on, rekor termuda klub—tapi awalnya sulit: debut Europa League lawan Real Sociedad Februari 2021, gol pertama lawan AC Milan Maret itu. Pinjaman ke Rangers 2022 minim main, tapi Sunderland 2023/24 jadi titik balik: 14 gol, 4 assist di Championship, bantu promosi gagal tapi menang playoff final lawan Luton. Kembali ke United musim 2024/25, ia cetak gol kemenangan injury time lawan Liverpool di FA Cup Maret 2024—disebut gol musim. Musim lalu, 11 gol total: hat-trick pertama karier lawan Southampton Januari 2025, equalizer Anfield 5 Januari. Tapi cedera ankle Februari 2025 bikin absen akhir musim. Kini, kontrak baru sampai 2030, Diallo jadi opsi Amorim di sayap kanan—starter 8 dari 12 EPL, dengan 3 assist sebelum gol ini.

Momen Gol Amad Diallo dan Dampak di Laga NFO vs MUN

Laga lawan Nottingham Forest jadi ujian Amorim pertama full: United unggul dulu via header Casemiro menit 32, tapi Forest balik 2-1 lewat gol Ndoye dan Gibbs-White di babak kedua—set-piece lagi jadi momok, ke-4 musim ini. Masuk gantikan Garnacho menit 70, Diallo langsung on fire: dribble 3 pemain, ciptakan chance, lalu voli equalizer dari umpan Dalot—kecepatan 32 km/jam, akurasi 100%. Gol ini dinobatkan wondergoal oleh Sky Sports, mirip voli Rashford lawan City 2019. Hasil imbang angkat United dari zona degradasi—poin ke-17, tapi momentum positif: tak terkalahkan 4 laga terakhir di EPL. Amorim puji di post-match: "Amad punya insting pembunuh, gol itu ubah energi tim." Fans Forest protes VAR offside tipis, tapi gol sah—Diallo rayakan dengan shalat sujud, tradisi Pantai Gading. Di stats: 2 tembakan (1 on target), 85% pass akurat, 2 dribble sukses—rating 8.2, tertinggi tim.

Signifikansi Gol Bagi Karier Diallo dan United

Gol ini pecah telur Diallo di EPL 2025/26 setelah puasa panjang—sebelumnya, 2 gol di Europa League lawan Porto dan Sociedad. Di usia 23, ia samai gol musim lalu (11 total), tapi yang ini spesial: pertama di EPL sejak debut 2021. Amorim, yang bawa gaya 3-4-3 fleksibel, manfaatkan kecepatan Diallo sebagai wing-back kanan—ia ciptakan 15 chance musim ini, top 5 EPL winger. Bagi United, ini angin segar di musim rebuild: posisi 6, tapi tak terkalahkan 5 laga UCL grup (12 poin). Diallo saingi Garnacho (7 gol) dan Rashford (5 gol) sebagai opsi sayap—kontrak baru Januari lalu bukti kepercayaan FSG. Di level internasional, debut Pantai Gading Maret 2021, ia cetak gol kualifikasi Nations Cup—potensi bintang Afrika seperti Kante. Cedera lalu bikin ia matang: "Puasa gol ajarin sabar," katanya di interview pasca-laga. Rekor ini bisa dorong United ke top 4, dengan laga berikutnya lawan Arsenal 9 November—Diallo starter lagi?

Kesimpulan

Akhirnya, Amad Diallo pecah telur dengan voli ajaib lawan Forest—gol pertama EPL musim ini yang selamatkan United dari kekalahan, dan bukti bakatnya mekar di tangan Amorim. Dari Abidjan ke City Ground, perjalanan 23 tahun ini penuh liku: pinjaman, cedera, tapi kini 12 gol EPL karier dan kontrak panjang. Bagi The Reds, momen ini booster moral di musim transisi—dari posisi 6 ke harapan Eropa. Diallo bukan lagi prospek; ia aset utama, siap bikin Anfield bernyanyi lagi. Di EPL yang brutal, gol seperti ini lahirkan legenda—selamat Amad, dan semoga telur kedua tak lama lagi.

Baca Selengkapnya...